WAWANCARA : Penjabat Pembuat Komitmen (PPK) 2.2 Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Kalsel Dwi Wahyono saat dilokasi - Foto DokBANUATODAY.COM, BALANGAN - Hilangnya salah satu alat kontrol pada excavator membuat pengerjaan jalan nasional yang amblas di KM 2,5 Paringin menjadi terhambat.
Hal tersebut disampaikan oleh Penjabat Pembuat Komitmen (PPK) 2.2 Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Kalsel Dwi Wahyono saat dilokasi.
“Sebenarnya kita kurang mengetahui tentang hilangnya alat kontrol pada excavator ini, karena hal itu lebih ke pelaksananya yang lebih mengetahui, Dengan kejadian ini terpaksa pengerjaan jalan nasional tertunda sementara waktu,” ujarnya, Senin (20/6/2022).
Jalan trans Kalimantan yang menghubungkan Kabupaten Balangan dengan Kabupaten Tabalong dan HST, diharapkan bisa selesai. Pihaknya meminta kepada kontraktor untuk bisa mengatasi dan menyelesaikan permasalah tersebut, agar pengerjaan jalan nasional tersebut tetap berjalan.
"Dengan hilangnya alat kontrol tersebut sangat menghambat pengerjaan, ini sudah satu hari terhambat pengerjaan jalan ini. Kami juga telah membuat laporan kepolisian atas hilang alat control pada excavator tersebut,” tuturnya.
JALAN : Beginilah kondisi jalan longsor di jalan nasional Paringin Km. 2,5 - Foto DokIa pun belum mengetahui sampai kapan pengerjaan itu akan kembali dilanjutkan, semoga lekas ada solusinya, sehingga besok atau lusa kembali dilakukan pengerjaannya.
"Kami perlu dukungan dari semua masyarakat agar kejadian hal tersebut tidak terulang kembali," tambahnya.
Sementara itu saat dikonfirmasi via Whatsapp, Selasa (21/6/2022). Kasat Reskrim Polres Balangan Iptu Krismandra membenarkan perihal hilangnya alat control pada unit excavator yang mengerjakan perbaikan jalan amblas di KM 2,5 Paringin.
“Ya memang benar, dan saat ini kejadian ini sudah ditangani oleh Reskrim Polres Balangan,” imbuhnya. (vro/fsl)