BARU - Kampung Ketupat diharapkan jadi magnet ekonomi baru Banjarmasin
BANUATODAY.COM,BANJARMASIN - Pemerintah Kota Banjarmasin menggelar Press Conference Hari Jadi ke-496 Kota Banjarmasin, sekaligus meninjau progres pembangunan Kampung Ketupat, yang berlangsung di Siring Kampung Ketupat, Sungai Baru, Jumat (23/09/2022).
Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina memulai kegiatan dan turut dihadiri Wakil Wali Kota, H Arifin Noor, Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman, Sejumlah Kepala SKPD terkait serta sejumlah wartawan.
Dalam penyampaiannya, Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina memaparkan beberapa rangkaian hari jadi ke 496 Kota Banjarmasin, realisasi Kampung Ketupat, dan juga pembangunan RK3 Kelayan Barat.
"Kita sengaja hadir disini mengambil lokasi Kampung Ketupat, sekalian meninjau persiapan penyelesaian penataan kawasan kampung ketupat yang dulunya sama-sama kita tau kondisinya seperti apa," ucapnya.
"Saat ini progresnya sudah menggembirakan, sebelum tanggal 27 InsyaAllah kawasan ini sudah selesai mudah-mudahan sudah bisa dipakai dalam rangkaian hari jadi dan juga Apeksi Walikota se-Kalimantan," tambahnya.
Kemudian, Ia mengungkapkan alasan mengapa pemko mendesak pengembangan kawasan Kampung Ketupat serta RK3 Kelayan Barat yaitu untuk pemulihan ekonomi.
"Pengembangan kawasan kampung Ketupat dan RK3 Kelayan Barat ini sengaja kita angkat, karena ini adalah salah satu upaya kita untuk mempercepat pemulihan ekonomi disamping juga penataan kawasan kumuh," ungkapnya.
"Kawasan kampung Ketupat ini ada 8 Visi-Misi Banjarmasin Baiman yang bisa kita wujudkan, karena ini termasuk janji kampanye dan program prioritas," lanjutnya.
Lalu, ia pun menjelaskan bahwa kawasan tersebut nantinya akan dikembangkan sebagai smartcity dan teknologi digital untuk layanan publik ketika bertransaksi.
"Untuk kawasan ini juga akan dilaksanakan E-parking, E-kasir, dan lainnya yang mendukung gerakan Nasional transaksi non tunai, kemudian juga akan dipasang cctv beberapa lokasi dan juga ada cctv mengadopsi kecerdasan buatan dimana menghitung pengunjung dengan cctv saja," pungkasnya. (naz/fsl)