SIMBOLIS: Direktur Utama PT Elnusa Petrofin, Aditya Budi Prabowo memasangkan rompi - Foto Dok |
BANUATODAY.COM, BANJARMASIN – Elnusa Petrofin (EPN), Anak usaha Elnusa Tbk (ELSA) “Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) Home Care” yang merupakan binaan program CSR Petrofin Peduli pada Senin, (20/32023).
Bertempat di Integrated Terminal Pertamina Banjarmasin, peluncuran program ini di hadiri langsung oleh Direktur Utama PT Elnusa Petrofin, Aditya Budi Prabowo beserta manajemen dan Kepala Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin : Drs. Dolly Syahbana, MM, yang mewakili Walikota Banjarmasin beserta jajaran Muspika kecamatan Banjarmasin Barat.
Peluncuran Posyandu Home Care ini dilakukan dengan simbolisasi pemasangan rompi dari manajemen Elnusa Petrofin beserta pemerintah kota Banjarmasin kepada para kader.
Berawal dari keadaan masyarakat sekitar kantor operasional Integrated Terminal Banjarmasin yang mayoritasnya berusia lanjut usia. Sehingga banyak dari masyarakat ini tidak dapat terjangkau layanan kesehatan karena keterbatasan fisik untuk menuju ke lokasi puskesmas sekitar.
Hal ini yang menjadi latar belakang Elnusa Petrofin meluncurkan Posyandu Home Care yang merupakan wujud kepedulian kepada masyarakat sekitar dan juga mendukung layanan kesehatan yang inklusif.
“Program Posyandu Home Care ini merupakan perwujudan salah satu pilar CSR Petrofin Peduli yaitu Petrofin Sehat. Hal ini akan menjadi pilot project dan memungkinkan untuk dilaksanakan juga di beberapa wilayah terutama di sekitar operasional Elnusa Petrofin yang memang notabenenya berada di wilayah kota-kota kecil. Program ini juga melewati proses yang cukup Panjang sehingga dapat diluncurkan pada hari ini”, ujar Aditya Budi Prabowo dalam sambutannya.
Dalam prosesnya, Langkah awal dari tumbuhnya inisiasi kegiatan ini dirintis pada tahun 2021 saat Elnusa Petrofin menggelar kegiatan posyandu Lansia dan Balita dilanjutkan dengan pembentukan dan pelatihan kader posyandu bekerjasama dengan Puskesmas Kuin Raya dan bersinergi dengan agenda dari Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin yang di inisiasi oleh Program CSR Petrofin Peduli sebagai inovasi pertama di Banjarmasin dalam pengembangan pelayanan posyandu door to door. Dimana para kader yang telah diberikan pelatihan dapat menjangkau masyarakat secara luas.
Terlebih kepada masyarakat yang terbatas secara fisik untuk menjangkau pusat kesehatan masyarakat. Selain peluncuran Posyandu Home Care, kegiatan ini juga di isi dengan pelantikan 12 kader posyandu homecare yang mana 6 orang Kader merupakan Istri Awak Mobil Tangki Elnusa Pertrofin Fuel Terminal Banjarmasin. Hal ini juga sebagai wujud engagement perusahaan kepada keluarga pekerja.
FOTO BERSAMA: Kader Posyandu Home Care yang di inisasi oleh CSR Elnusa Petrofin - Foto Dok |
Kepala Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin, Drs. Dolly Syahbana, MM, yang mewakili Walikota Banjarmasin dalam sambutannya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada manajemen Elnusa Petrofin.
“Program Posyandu Home Care yang di inisasi oleh CSR Elnusa Petrofin merupakan program CSR yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. CSR ini bukan hanya bersifat filantropi, tetapi memiliki keberlanjutan yang sangat baik. Selain memberikan ilmu kepada kader yang merupakan ibu-ibu pribumi, juga dapat memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat sekitar.” Ujar Bapak Dolly.
Bapak Dolly Syahbana menambahkan bahwa semoga kehadiran program CSR Elnusa Petrofin dapat berlanjut terus menerus. Tidak hanya dengan program Posyandu Home Care ini, namun inovasi CSR lainnya. Sehingga dapat di ikuti oleh perusahaan lainnya yang beroperasi di Banjarmasin.
Program CSR Posyandu Home Care ini juga mendukung tercapainya SDG’s (Sustainable Development Goal’s) poin ketiga yaitu Menjamin Kehidupan yang Sehat dan Meningkatkan Kesejahteraan Seluruh Penduduk Semua Usia. Karena dapat memberikan layanan kesehatan hingga kepada masyarakat lanjut usia.
Setelah peluncuran Posyandu Home Care, Elnusa Petrofin akan terus melanjutkan beberapa program. Salah satunya pelatihan pembuatan bubur bayi yang padat gizi, dengan melibatkan ahli gizi kepada kader posyandu dilanjutkan dengan pemberian mini booth sebagai modal awal usaha. Program ini diharapkan dapat menambah ilmu, sekaligus menjadi usaha dan nilai tambah ekonomi bagi para kader dengan berjualan makanan bayi.
Diharapkan juga program ini dapat meningkatkan angka partisipasi masyarakat untuk datang ke posyandu sehingga secara umum dapat meningkatkan taraf kesehatan masyarakat khususnya Balita dan Lansia dan Kader posyandu homecare yang dilantik dapat bertugas dan baik untuk membantu terwujudnya tujuan mulia tersebut. (naz/fsl)