Trending

Puluhan Ustaz Dikirim Wali Kota Banjarbaru Timba Ilmu ke Yaman, Berangkat Agustus

31052023-BANUATODAY.COM - Wali Kota Aditya Mufti Ariffin didampingi Sekdako Said Abdullah membahas program Dauroh dengan ustaz dan MUI. Dok Media Center Banjarbaru.jpg
DAUROH - Wali Kota Aditya Mufti Ariffin didampingi Sekdako Said Abdullah membahas program Dauroh dengan ustaz dan MUI. (Dok Media Center Banjarbaru)


BANUATODAY.COM BANJARBARU - Puluhan ustaz di wilayah Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, mendapat kesempatan menimba ilmu ke Yaman.

Untuk memastikan rencana keberangkatan pada ustaz tersebut, Wali Kota Banjarbaru H. M. Aditya Mufti Ariffin didampingi Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru, melangsungkan pertemuan bersama ulama dan Ustaz se-Kota Banjarbaru.

Program ini merupakan kegiatan Dauroh ke Yaman-Tarem, di Ruang Tamu Utama Wali Kota Banjarbaru, Senin (29/05/2023).

Dauroh merupakan salah satu program dalam visi dan misi H. M. Aditya Mufti Ariffin yang ditujukan kepada para ulama dan ustaz, untuk menuntut ilmu dengan tujuan meningkatkan kadar wawasan Islam dalam suatu pelatihan atau kajian keislaman yang dilaksanakan di Negeri Yaman.

Program Dauroh ini akan dilakukan pada tahun 2023 yang akan berangkat di bulan Agustus minggu pertama.

“Total yang berangkat ada sekitar 30 orang yang dibiayai oleh Pemerintah, dan 10 orang yang berangkatnya mandiri,” ujar H. M. Aditya Mufti Ariffin.

Aditya melanjutkan, para ulama dan ustadz ini akan bermalam di Negeri Yaman selama dua minggu.

“Selama dua minggu itu kita meningkatkan keilmuan dan pengetahuan terkait keislaman di Program Dauroh ini,” ucapnya.

Sementara itu, Ketuai MUI Kota Banjarbaru, KH Nursahid Ramli mengatakan, dirinya bersama para peserta yang akan berangkat mengucapkan terima kasih setinggi-tinggi kepada Wali Kota Banjarbaru.

“Kami bersyukur kepada Allah SWT dengan adanya program Dauroh ini kami sangat bersyukur dan berterima kasih untuk bisa lebih meningkatkan keilmuan Islam di Negeri Yamani-Tarem,” katanya.

Untuk persiapan para peserta yang ingin berangkat ke Negeri Yaman-Tarem saat ini sudah 95 persen, yaitu mulai dari membuat Paspor dan Visa. (pr/win)


Lebih baru Lebih lama