FOTO BERSAMA: Bappedalitbang Balangan bersama beberapa awak media - Foto Dok |
BANUATODAY.COM, BALANGAN - Kepala dinas Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Balangan, H Rakhmadi Yusni menggelar pertemuan bersama 4 kepala Bidang.
Ke - 4 kepala tersebut yaitu, Bidang Perencanaan Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Bidang Koordinasi dan Sinkronisasi Perencanaan Ekonomi dan Infrastruktur, Bidang Koordinasi dan Sinkronisasi Perencanaan Pemerintahan dan Pembangunan Manusia, serta Bidang Penelitian Pengembangan dan Inovasi Daerah.
Dalam pertemuan tersebut dibahas terkait program inovasi daerah disetiap SKPD yang akan disosialisasikan kepada masyarakat.
Menurut Rakhmadi Yusni yang juga menjabat sebagai Ketua Jejaring Klinik Inovasi mengatakan, tujuan publikasi program inovasi untuk mendorong munculnya ide-ide kreatif pada setiap SKPD dilingkup Pemkab Balangan.
“Tentunya untuk diketahui masyarakat, program inovasi tersebut harus disebar luaskan melalui media, semoga di tahun-tahun akan datang setiap kepala SKPD mempunyai komitmen munculnya ide kreatif yang di dukung kepala daerah agar setiap tahun minimal ada satu inovasi,” jelasnya dalam pertemuan yang digelar di Kantin Bappedalitbang, Kamis (8/6/2023).
"Dari sosialisasi yang telah dilakukan dapat menambah lahirnya beberapa inovasi baru serta yang ikut dilombakan nanti bisa masuk peringkat 10 besar dalam penilaian inovasi yang sudah ditampilkan,"tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Inovasi Daerah Bappedalitbang Kabupaten Balangan, Haryanto menambahkan, sosialisasi dan penjaringan inovasi daerah ini dilaksanakan secara talkshow di masing-masing SKPD.
“Informasi-informasi mengenai inovasi daerah juga kita berikan lagi, sehingga SKPD lebih memahami dan menyadari bahwa di SKPD nya ada inovasi itu sendiri yang akan dijadikan untuk bahan, dalam kaitannya memajukan indeks inovasi daerah kita di Kabupaten Balangan. Lebih banyaknya inovasi akan lebih banyak juga manfaat untuk masyarakat Balangan,” tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Siti Fatimah Kepala Bidang Penelitian Pengembangan dan Inovasi Daerah menyampaikan dari hasil penjaringan ke SKPD pada bulan Januari 2023 sudah ada 355 inovasi berupa gagasan atau ide.
“Ada yang baru mulai di tahun 2023 dan ada yang sudah dijalankan,” katanya.
Dia mengharapkan, inovasi-inovasi yang ada di SKPD, UPT Puskesmas dan BLUD RSUD dapat tersosialisasikan dengan baik melalui media, baik cetak maupun online, yang merupakan salah satu data dukungan inovasi dalam pemenuhan Satuan Inovsai Daerah (SID) sesuai dengan juknis yang dikeluarkan oleh Kementerian Dalam Negeri, pada akhirnya akan dapat meningkatkan skor atau bobot inovasi dengan harapan predikat inovasi daerah Kabupaten Balangan meningkat dari tahun sebelumnya.
“Walupun predikat inovasi ini bukanlah tujuan utama, tapi tujuan yang sebenarnya dari inovasi ini adalah mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan publik, pemberdayaan masyarakat dan peningkatkan daya saing daerah, bukan hanya SKPD saja yang memiliki program inovasi daerah Bappedalitbang juga memiliki program inovasi Bappedalitbang melalui tim Klinik Inovasi Balangan (Klinik Inoba)," tutupnya.(vro/fsl)