BAKAT - Satu peserta Galuh HSU menampilkan bakat menari. (Pemkab HSU) |
BANUATODAY.COM, AMUNTAI - Ratusan warga Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) memadati Halaman Kantor Bupati HSU di Amuntai, Rabu (12/07/2023) malam.
Warga antusias menyaksikan presentasi kebudayaan dan adu bakat pada tahap Seleksi Pemilihan Nanang Galuh (Naga) Kabupaten HSU Tahun 2023. Ada 30 peserta yang mengikuti seleksi tes bakat ini, terdiri dari 15 calon Nanang dan 15 calon Galuh.
Para peserta memperlihatkan beragam kemampuan bakat mereka dalam berbagai bidang.
Mereka tidak hanya memperkenalkan kebudayaan daerah HSU dan adat pengantin HSU, tetapi juga menunjukkan keahlian mereka dalam menyanyi, menari, puisi, fashion show, memperkenalkan kerajinan tangan, dan bahkan bela diri.
Selanjutnya, setelah melalui tahapan seleksi, tersisa 18 peserta terbaik yang terdiri dari 9 Nanang dan 9 Galuh.
Mereka akan melanjutkan perjalanan mereka ke tahap karantina terbuka dan tertutup sebelum mencapai tahap grand final.
Agenda karantina terbuka bagi para finalis dijadwalkan pada tanggal 13-15 Juli, sementara karantina tertutup akan berlangsung pada tanggal 16-17 Juli.
Acara grand final akan dilangsungkan pada malam Senin, 16 Juli 2023.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) HSU, Jumadi, menyampaikan bahwa kegiatan presentasi kebudayaan dan bakat ini mengusung tema "Generasi Muda sebagai Penerus, Pewaris Kebudayaan serta Kearifan Lokal Daerah".
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pengetahuan kepada generasi muda mengenai kearifan lokal, serta mengapresiasi bakat-bakat para peserta.
"Para peserta akan menjadi duta daerah yang akan memperkenalkan budaya HSU kepada masyarakat secara luas," ujarnya.
Jumadi berharap Pawadahan Naga HSU 2023 dapat memberikan contoh pada masyarakat agar mempunyai keahlian, bakat, kompetensi, serta integritas.
"Setelah merdeka, semua bangsa harus maju, mandiri, swadaya, unggul, kompetitif, berdaya saing, dan berwawasan kearifan lokal,” tutupnya. (pem/win)