 |
| DISERBU - Warga menyerbu pasar murah yang diadakan di Kelurahan Landasan Ulin Timur, Kota Banjarbaru. (Pemko Banjarbaru) |
BANUATODAY.COM, BANJARBARU - Hanya dalam hitungan setengah jam, semua barang yang dijual di pasar murah yang digelar di Kelurahan Landasan Ulin Timur, Kota Banjarbaru, ludes dibeli warga.
Pasar murah ini diadakan dalam rangka mengatasi dampak inflasi yang saat ini dihadapi oleh Kota Banjarbaru.
Pasar murah digelar Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Banjarbaru di halaman Kantor Kelurahan Landasan Ulin Timur, Kamis (24/08/2023).
Seperti biasa pasar murah yang diadakan oleh DKP3 Kota Banjarbaru diserbu warga yang sedang menghadapi lonjakan harga barang-barang kebutuhan pokok akibat inflasi yang tengah melanda.
Beragam komoditi bahan pokok seperti beras, bawang, cabai, telur, ayam potong, ikan, minyak goreng, serta produk olahan lainnya dengan harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan harga pasar regular.
Tentunya digelarnya pasar murah oleh Pemerintah Kota Banjarbaru ini diharapkan dapat memberikan sedikit kelonggaran dalam berbelanja kebutuhan pokok di tengah kenaikan harga.
“Bahan pokok yang kita jual disini jauh lebih murah, karena kita Pemerintah Kota Banjarbaru melakukan subsidi sehingga masyarakat mendapatkan harga yang miring,” ucap Kabid Peternakan DKP3 Kota Banjarbaru, Yohana Kriswinantu.
Yohana menambahkan, kegiatan di kelurahan Landasan Ulin Timur kali ini merupakan pasar murah yang ke-14 dari 20 Kelurahan se-Kota Banjarbaru.
“Terlihat animo masyarakat dalam waktu kurang lebih setengah jam berbagai komoditi bahan pokok ludes terjual. Padahal kami menyediakan 200 kilogram telur, ayam 100 ekor. Jadi mungkin kita harus memikirkan tahun depan ketika ada kegiatan pasar murah lagi agar menambah anggaran subsidi supaya lebih banyak masyarakat berbelanja,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu Warga Kelurahan Landasan Ulin Timur, Ernawati mengatakan, saya hari ini membeli telur, ayam potong, buah melon dan ikan.
“Harga yang dijual sidin Alhamdulillah jauh lebih murah daripada dipasar. Contohnya telur, kalo dipasar harganya lebih dari 60 ribu sedangkan disini cuman 54 ribu. Saya berharap kegiatan yang seperti selalu diadakan untuk membantu masyarakat” katanya.
Pasar murah yang diadakan Pemerintah Kota Banjarbaru tidak hanya memberikan solusi akut terhadap masalah inflasi, tetapi juga mendukung upaya dalam membangun ketahanan pangan ditingkat lokal. (pem/niz)