 |
| TABRAKAN - Honda Brio usai menabrak dua mobil dan motor di Km 18, Landasan Ulin, Banjarbaru. (Instagram) |
BANUATODAY.COM, BANJARBARU - Dua orang dilarikan ke rumah sakit akibat kecelakaan lalu lintas di Jalan A Yani Km 18 Kecamatan Liang Anggang, Kota Banjarbaru, Sabtu (26/8/2023) sore.
Korban seorang perempuan diketahui Iis Mulyani (18), warga Kecamatan Landasan Ulin.
Saat kejadian, korban mengendarai sepeda motor seorang diri dari arah Banjarmasin menuju Banjarbaru.
Iis tertabrak mobil Honda Brio dikemudikan Hasbianur (57) dari arah Banjarmasin.
Saat itu, Hasbianur akan menuju Batibati, Kabupaten Tanah Laut.
Tabrakan ini terekam kamera pengemudi mobil yang kebetulan melintas di lokasi.
Dalam video tampak mobil Honda Brio hitam dikemudikan Hasbianur kehilangan kendali lalu menabrak dua mobil yang ada di sisi kiri dan kanannya.
Brio itu berputar tak terkendali lalu sempat menyeret motor yang dikendarai Iis hingga menyebabkan korban masuk ke kolong Honda Brio.
Iis tercatat mahasiswi baru dalam perjalanan pulang ke rumah dari kegiatan kampusnya di Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin.
Iis pun harus mendapat perawatan intensif di rumah sakit lantaran mengalami patah tulang di bagian lengan kirinya.
"Dirontgen karena tangan kirinya patah. Rencananya dioperasi. Namanya musibah kita tidak bisa memprediksi, tapi awalnya dia mencoba menghindar, tapi tidak sempat lagi karena sudah ditabrak mobil,” ujar ibunda Iis, yang sedang menunggui anaknya di rumah sakit.
Khadijah, istri Hasbianur menjelaskan suaminya berangkat dari Batibati ke Banjarmasin untuk membeli obat.
“Suami saya berjualan obat di depan rumah, belanja obat ke Banjarmasin tapi tidak tahu bagaimana karena saya dikabari sama warga sekitar kalau suami saya kecelakaan,” jelas Khadijah.
Saat kejadian Hasbianur hanya sendiri berada di dalam mobil Brio.
Usai kejadian Hasbianur mengaku tidak ingat bagaimana kecelakaan itu bisa terjadi.
“Dia masih pusing, kepalanya sakit, katanya tidak ingat jadi antara sadar dan tidak,” sambung istrinya.
Menurut ibunda Iis, penabrak menyatakan bertanggungjawab atas kelalaian yang telah diperbuat dan sepakat berdamai untuk menyelesaikan masalah ini. (net/win)