PEREKAMAN - Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor memantau perekaman e-KTP untuk pelajar SMA di Kabupaten Tapin. (Pemprov Kalsel) |
BANUATODAY.COM, RANTAU - Hari kedua perjalanan Turun ke Desa-desa (Turdes) Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan akhirnya tiba di Kabupaten Tapin, tepatnya di SMAN 1 Tapin Tengah, Jumat (4/8/2023).
Di Tapin, Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor mengingatkan kepada masyarakat Kalsel akan musim kemarau yang sedang dialami di sebagian besar wilayah Kalsel, begitupun ancaman bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
“Kita baru masuk di hari kedua turdes, kita akan melewati sungai-sungai di Kalsel, kemudian saat ini kita berada di musim kemarau yang kita waspadai adalah karhutla,” ujarnya.
Selain mengingatkan, Sahbirin juga menyampaikan pesan demi kepedulian bersama dan bergotong royong, jika mengetahui lebih awal adanya kebakaran hutan ataupun lahan agar segera bertindak dan tidak memembiarkan hingga meluas.
Setidaknya jika masyarakat mengetahui lebih awal adanya kebakaran, maka diminta agar segera mengabarkan kepada petugas.
“Kalau ada api yang ditemukan di hutan atau lahan, maka lapor cepat dan bergerak cepat untuk mengatasinya,” sebut Sahbirin.
Saat ini, Pemprov Kalsel bersama seluruh stakeholder, jajaran TNI, Polri dan instansi serta lembaga terkait telah bergerak mengantisipasi bahkan mematikan api, tentu saja upaya tersebut patut untuk dihormati dan hargai.
Kunjungan Turdes 9 di Tapin, Pemprov Kalsel juga memberikan sejumlah bantuan kepada masyarakat, yakni pemberian makanan tambahan untuk pencegahan stunting berupa biskuit untuk ibu hamil dan balita. Kemudian pembagian tablet tambah darah mencegah anemia, bantuan safari gemar ikan. (adp/win)