Trending

Dinkes Kalsel Bagikan Masker di Bundaran Pesawat Landasan Ulin Banjarbaru

30092023 -BANUATODAY.COM - Tim UPTD Pelayanan Krisis dan Epidemi Kesehatan Dinkes Kalsel dibantu anggota TNI membagikan masker..jpg
EPIDEMI- Tim UPTD Pelayanan Krisis dan Epidemi Kesehatan Dinkes Kalsel dibantu anggota TNI membagikan masker..jpg


BANUATODAY.COM, BANJARBARU - Kabut asap semakin parah di Kalimantan Selatan seiring kian maraknya kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Kabut asap ini sudah mengganggu kesehatan masyarakat, terbukti meningkatnya penderita Infeksi Saluran Pernapasa Akut (AKUT)

Untuk mengurangi dampak asap terhadap kesehatan, UPTD Pelayanan Krisis dan Epidemi Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) turun membagikan masker kepada masyarakat.

Pembagian masker kepada warga yang melintas di Bundaran pesawat Landasan Ulin, Banjarbaru.

Kegiatan pembagian masker dilakukan timnya rutin setiap hari selama bencana akibat Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) berlangsung.

Kepala UPTD Pelayanan Krisis dan Epidemi Kesehatan Sri Wahyuni mengatakan pembagian masker dilakukan pihaknya sejak awal Mei sampai dengan sekarang, untuk menjaga kesehatan masyarakat dari asap Karhutla.

“Kita rutin setiap hari membagikan masker ke masyarakat yang terdampak karhutla. Ini juga berdasarkan arahan Gubernur Kalsel untuk selalu sigap dalam membantu penanganan karhutla,” kata Sri Wahyuni, Sabtu (30/9/2023).

Selain membagikan masker pihaknya juga mendirikan posko pelayanan kesehatan bagi masyarakat terdampak karhutla di bundaran Landasan Ulin menuju bandara lama.

“Jadi kira ada posko pelayanan kesehatan untuk masyarakat. Adapun jenis pelayanan yang diberikan yaitu pengecekan tensi darah dan obat bagi masyarakat yang menderita batuk, flu dan sesak napas,“ ujarnya.

Ia berharap kepada masyarakat yang terdampak akibat kabut asap karhutla, agar dapat menjaga kesehatan dengan minum air putih yang banyak dan kalau ingin keluar guna masker.

“Diharapkan warga kalau keluar dapat menggunakan masker. Ini salah satu langkah untuk antsiapsi terhindar dari penyakit sesak napas,” pungkasnya. (adp/win)

Lebih baru Lebih lama