Trending

Operasikan Kabel Sungai, PLN Hadirkan Listrik 24 Jam Dua Kecamatan di Inhil Riau

DASAR - PLN membangun jaringan kabel yang di bentangkan di dasar sungai dengan pemberat sepanjang 1,2 kilometer sirkuit (kms) untuk menghadirkan listrik 24 jam bagi warga di Indragiri Hilir. (Dok. PLN)


BANUATODAY.COM, JAKARTA - Ditopang pengoperasian jaringan listrik dan kabel sungai, PT PLN (Persero) berhasil menghadirkan listrik 24 jam bagi warga Kecamatan Pelangiran dan Kecamatan Teluk Belengkong, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Provinsi Riau.

Bupati Inhil, Wardan, menyampaikan apresiasi kepada PLN atas upaya-upaya yang telah di lakukan dalam membangun infrastruktur kelistrikan di Indragiri Hilir.

“Hadirnya listrik bisa meningkatkan kesejahteraaan dan mencerdaskan anak-anak kita di Plangiran dan Teluk Belengkong. Kami mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang terjalin dengan baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," ujar Wardan.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN terus mengakselerasi pembangunan infrastruktur listrik ke seluruh desa, termasuk Kawasan 3T di Indonesia agar dapat menikmati listrik berkualitas selama 24 jam.

Melalui transformasi listrik desa, PLN berhasil melakukan pemetaan program yang lebih komprehensif.

Dulu, pemetaan daerah-daerah yang belum terlistriki masih dilakukan unit-unit PLN secara manual dengan menggunakan tools yang beragam.

Monitoringnya pun masih dilakukan melalui pengumpulan data melalui survey lokasi langsung yang menghabiskan waktu dan terfragmentasi.

Kini dengan transformasi digital, sistem perencanaan listrik desa dibangun dengan berbasis digital melalui Geographic Information System (GIS). 

PLN mampu menyediakan sistem perencanaan yang jauh lebih komprehensif.

Dengan digitalisasi ini, PLN mampu menyusun perencanaan pembangunan desa dengan lebih cepat dan akurat. 

Seluruh unit PLN kini memiliki tools pemetaan potensi listrik desa yang seragam, unified dan dapat dimonitor secara real time.

Untuk menghadirkan listrik 24 jam bagi warga Kecamatan Pelangsiran dan Kecamatan Teluk Belengkong, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Riau & Kepulauan Riau (UIDRKR) Agung Murdifi menjelaskan, PLN membangun jaringan kabel yang dibentangkan di dasar sungai dengan pemberat sepanjang 1,2 kilometer sirkuit (kms).

Selain itu, juga dilakukan uprating jaringan tegangan menengah sepanjang 9 kms dan membangunan jaringan tegangan menengah sepanjang 3,45 kms serta jaringan tegangan rendah sepanjang 2,05 kms.

Sebelum hadirnya jaringan kabel sungai, listrik di Kecamatan Pelangiran hanya beroperasi 14 jam setiap harinya dan Kecamatan Teluk Belengkong belum teraliri listrik.

"Kami melaksanakan Program Dedieselisasi sekaligus melakukan penambahan jam operasi yang awalnya 14 Jam menjadi 24 Jam," kata Agung. (rls/niz)

Lebih baru Lebih lama