KESEHATAN - Pelepasan tenaga kesehatan Banjarmasin ke Jepang oleh Wali Kota Arifin Noor..jpg |
BANUATODAY.COM, BANJARMASIN - Sebanyak 19 Tenaga Kesehatan (Nakes) dari Kota Banjarmasin berangkat ke Negeri Sakura (Jepang) dalam program Beasiswa Kaikoukai Healthcare Corporation pada Senin 4 September 2023.
Rombongan nakes tersebut dilepas oleh Wakil Wali Kota Banjarmasin, H Arifin Noor, Pelepasan digelar di Aula Kayuh Baimbai, Balai Kota Banjarmasin.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, M Ramadhan, Kepala Dinas Kopumker, H Isa Ansari, Ketua Tim Pelaksana Rekrutmen tenaga kerja Caregiver Perawat/Bidan Pemko Banjarmasin, Machli Riyadi, Staff Ahli Bidang Kerjasama dan Investasi, Iwan Fitriadi, dan Presiden Kaikoukai Healthcare Group, Yamada Tetsuya.
Wakil Wali Kota Banjarmasin, H Arifin Noor dalam kegiatan itu menyampaikan kerja sama yang dilakukan dalam rangka mengirim tenaga kerja profesional, terutama di bidang kesehatan.
"Proses pengiriman tenaga kerja ini melalui proses rekrutmen dan pelatihan yang dibiayai sepenuhnya oleh pemerintah Kota Banjarmasin, termasuk biaya tiket penerbangan," kata H Arifin Noor.
Ia menyebut sebanyak 19 orang yang akan diberangkatkan ke Jepang sebagai langkah awal dan bukti serius kerjasama antara Pemko Banjarmasin dan Kaikoukai Healthcare Group.
Wakil Wali Kota juga mengungkapkan pentingnya melihat dan belajar dari pengalaman para tenaga kerja di Jepang selama 5 tahun kedepan.
Menurutnya, mereka telah mempersiapkan diri secara mental untuk bekerja disana dan diharapkan dapat menerapkan pengetahuan dan kebudayaan yang diperoleh di Jepang dengan profesional.
"Salah satu alasan mengapa Jepang dipilih sebagai tujuan kerja sama ini, adalah karena negara tersebut memiliki populasi orang tua yang tinggi dan membutuhkan perawatan kesehatan yang memadai. Semoga nanti dapat memberikan perawatan yang baik dan memberikan manfaat bagi kedua belah pihak," harapnya.
Sementara itu, Ketua Rekrutmen Tenaga Kerja, Machli Riyadi mengungkapkan bahwa ide melakukan perekrutan itu muncul saat mendapat undangan untuk berkunjung ke Kaikoukai Health Care di Jepang.
“Ini merupakan sebuah perjalanan panjang, sejarah yang diawali dari tahun 2020, saat itu dimana kami mendapat undangan dari Kaikoukai. Dan tiap tahun Banjarmasin meluluskan perawat dan bidan lebih dari 1000 orang sementara jumlah lowongan kerja kita tidak banyak,” ucap Machli Riydi
“Hal itu pula lah yang membuat kita membuat program ini, serta mengirimkan 19 orang tenaga kesehatan yaitu perawat dan bidan. Semoga mereka dapat menyerap ilmu selama kerja di Jepang dan akan menerapkan ilmunya di kota kita nanti,” pungkasnya. (pem/win)