 |
| BOR - (Dari kiri) Ketua DPRD Kalsel H Supian HK, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, Wakapolri Komjen Agus Andrianto, dan Kapolda Kalsel Irjen Andi Rian Djajadi meresmikan penggunaan sumur bor di Desa Balau, Karang Intan, Banjar, Selasa (03/10/2023). (istimewa) |
BANUATODAY.COM, MARTAPURA - Saat ini sejumlah daerah di Kalimantan Selatan mengalami krisis air bersih sebagai imbas kemarau panjang dampao fenomena El Nino.
Untuk mengatasi krisis air bersih, Polda Kalsel menginisiasi pembuatan sumur bor.
Penggunaan sumur bor tersebut diresmikan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol Drs Agus Andrianto bersama Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor di Desa Balau, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Selasa (03/10/2023).
Sumur bor di Desa Balau merupakan 1 dari 7 sumur bor yang diresmikan Wakapolri Komjen Pol Drs Agus Andrianto.
Keberadaan sumur bor ini merupakan penjabaran apa yang telah dilakukan Kapolri Jenderal Pol Listio Sigit.
Dalam situasi kemarau seperti saat ini, kebutuhan akan air bersih menjadi lebih mendesak.
Oleh karena itu, sumur bor yang dibangun diharapkan memiliki kapasitas yang memadai untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat sekitar.
Gubernur Kalimantan Selatan yang akrab disapa Paman Birin mengucapkan terima kasih atas bantuan sumur bor yang digagas Polda Kalsel.
"Dengan adanya bantuan sumur ini akan sangat membantu masyarakat terutama di saat musim kemarau dan kekeringan seperti sekarang," ujar Paman Birin.
Paman Birin mengatakan, Pemprov Kalsel juga telah membangun sumur bor dan berkomitmen akan menambah sumur bor untuk membantu masyarakat mengtasai krisis air bersih. (adp/win)