Trending

Diduga Aksi Gangster Meresahkan, Pasar Tungging Sepi Pengunjung

SEPI PENGUNJUNG: Kondisi Pasar Tungging di Belitung tampak sepi pengunjung - Foto Dok 


BANUATODAY.COM, BANJARMASIN - Sejumlah pedagang Pasar Malam Tungging mengaku kondisi pasar saat ini sangat sepi pengunjung. Sepinya pengunjung Pasar membuat omzet para pedagang terus ambruk. 

Hal tersebut terjadi diduga akibat adanya aksi kelompok remaja yang mengaku gangster bikin resah warga Kota Banjarmasin hingga takut keluar malam dalam beberapa hari terakhir. 

Bagaimana tidak sambil mengendarai sepeda motor bergerombol, mereka menenteng berbagai senjata tajam. Mereka juga melakukan penyerangan secara acak terhadap warga yang ditemui saat konvoi.

Bukan cuma itu, bertebarannya berita hoak di berbagai media sosial menambah rasa mencekam kota Banjarmasin yang BAIMAN dan identik dengan religius.


"Kami sebagai pedagang pun juga merasa was-was dengan adanya hal tersebut, tak biasanya baru pukul 20.00 wita pasar sudah sepi, kami berharap pihak Pemkot Banjarmasin dan Kepolisian bisa terus memberikan rasa aman kepada masyarakat setiap waktu," ucap salah satu pedagang pakaian Pasar Tungging H Agus, Rabu (25/10/2023).


Hal senada juga diungkapkan oleh Dani pedagang sendal dan sepatu, omzetnya langsung turun dari biasanya. Ini sangat berdampak terhadap perputaran perekonomian.

"Semoga pihak kepolisian terus patroli serta bisa menangkal berita hoax juga, sehingga masyarakat tidak ragu dan aman keluar malam," tuturnya.

Adapun beberapa waktu lalu, sejumlah remaja yang diduga terlibat diringkus tim gabungan Polresta Banjarmasin dan Polda Kalsel sejak Senin (23/10/2023) dini hari. Hingga Selasa, ada 12 orang yang diamankan, bahkan diantaranya perempuan.

Meski demikian aksi meresahkan masih terjadi. Akun media sosial yang diduga milik kelompok gangster yakni Gengster Tenggah dan Kampoeng Sejahtera masih mengunggah kalimat-kalimat provokatif. 

Polresta Banjarmasin pun kembali mengamankan sejumlah orang yang diduga bagian dari kelompok gengster, termasuk admin akun.

Sementara itu beberapa waktu lalu, Kepala Satpol PP Kota Banjarmasin Ahmad Muzayin juga menyatakan pihaknya akan lebih mengintensifkan pengawasan ke sejumlah kawasan. Utamanya fasilitas umum milik Pemko Banjarmasin. 

“Kami sebenarnya sudah melakukan patroli rutin setiap hari. Dengan adanya kejadian tersebut tentu akan lebih diintensifkan,” ujarnya.

Salah satu pengunjung Lina mengatakan juga sangat terganggu dengan maraknya aksi gengster yang sangat meresahkan.

"Saya sering berkunjung ke pasar tungging dan pulang agak malam, namun saat ini jadi ikut resah. Begitu sudah dapat barang yang diinginkan jadi langsung pulang saja," tukasnya.(naz/fsl)

Lebih baru Lebih lama