Sinergi, TASPEN dan KORPRI Bersama-sama Tingkatkan Kesejahteraan ASN (taspen.co.id) |
BANUATODAU.COM - PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (TASPEN) (Persero) dengan Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI), satu-satunya wadah bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Indonesia berkolaborasi dalam mewujudkan komitmen TASPEN untuk meningkatkan kesejahteraan ASN.
Sinergi TASPEN dan KORPRI kemudian diwujudkan lewat pemberian pelayanan, fasilitas, dan beragam kemudahan yang optimal bagi ASN, baik melalui program reguler TASPEN maupun program khusus dengan meningkatkan kesejahteraan para ASN.
Komitmen tersebut disampaikan oleh Direktur Utama TASPEN A.N.S. Kosasih di hadapan Presiden Joko Widodo dalam Rapat Kerja Nasional KORPRI Tahun 2023 di Mercure Hotel & Convention Ancol, Jakarta, dilansir KabarBUMN.com dari taspen.co.id.
Turut hadir dalam acara Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Anas, Sekretaris Kabinet Pramono Anung Wibowo, Pj. Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono dan Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional Zudan Arif Fakrulloh.
Presiden Jokowi mengatakan, “Ekosistem kerja ASN harus dapat memacu individu untuk memiliki kinerja yang baik sehingga mampu menghasilkan prestasi dan inovasi yang baik pula. Maka dari itu, perlu adanya tolok ukur dan apresiasi yang jelas dalam setiap pekerjaan yang dilakukan. Ini tugas dari Pak Sekda provinsi, kabupaten, dan kota, tugas sesmen, sekjen di kementerian dan lembaga. Selain itu, harus reward yang jelas, orientasi jangan sampai kerja sampai tengah malam.”
Kemajuan bangsa salah satunya ditentukan oleh kualitas ASN. Untuk menciptakan kualitas ASN yang baik, maka dibutuhkan pula ekosistem yang baik.
Untuk itu, TASPEN hadir dengan maksud untuk menciptakan ASN yang berkualitas dengan tolok ukur mengacu pada program-program pemerintah, yakni:
1. Pertumbuhan ekonomi nasional
2. Pengendalian inflasi
3. Pengentasan kemiskinan
Dengan tolok ukur tersebut, diharapkan orientasi kinerja ASN menjadi lebih terukur. (pr/niz)