Trending

Antisipasi Lonjakan Libur Nataru, ASDP Tingkatkan Pelayanan Tiket Online

FERIZY - Kapal milik ASDP melayani penumpang. Menjelang libur Nataru 2023/2024 ASDP tingkatkan layanan tiket online Ferizy. (dok. asdp) 

BANUATODAY.COM, JAKARTA - Menjelang penyelenggaraan layanan Angkutan periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) bersama Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan beserta mitra terkait menggelar Rapat Koordinasi.

Rakor ini membahas Kesiapan Penyelenggaraan Angkutan Nataru pada Kamis (2/11) di Ruang Rapat Kantor ASDP Cabang Ketapang, Jawa Timur guna meningkatkan koordinasi dan pelayanan angkutan penyeberangan, khususnya untuk mengantisipasi lonjakan arus penumpang dan kendaraan di Cabang ASDP yang menjadi pantauan Nasional Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk.

Pada rapat koordinasi tersebut, Dirjen Hubdat Hendro Sugiatno menyoroti kesiapan penyelenggaraan Nataru 2023/2024.

“Kesiapan kita menghadapi Nataru yang tinggal satu setengah bulan ini adalah bagaimana menyiapkan sarana dan prasarana terutama dalam bidang transportasi penyeberangan di Ketapang-Gilimanuk. Ada kemungkinan masyarakat berwisata menyeberang ke Bali sehingga kita harus antisipasi lonjakan. Kedua, kita harus mengevaluasi apa yang sudah kita kerjakan tahun lalu untuk meningkatkan pelayanan kita menjadi lebih baik,” ujarnya.

Baca juga

Deretan Pengusaha Muda dan Eks TNI Masuk Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud

Direktur Utama ASDP Ira Puspadewi mengatakan bahwa ASDP akan terus meningkatkan pelayanan prima baik dari segi sarana maupun pra-sarana.

”Kami sedang dalam proses kerja sama dengan salah satu platform untuk pembelian tiket secara online sehingga harapannya ke depan memungkinkan tiket bisa dipesan tidak hanya melalui Ferizy. Selain itu, akan dikembangkan juga sistem pemesanan tiket yang nantinya dilakukan berdasarkan radius jarak," ungkap Ira.

Dengan pembelian tiket secara online dan penerapan kuota pada muatan penyeberangan yang dilayani, ASDP memastikan trafik penumpang dan kendaraan dapat terdistribusi dengan baik sehingga mampu meminimalisir antrian di pelabuhan baik selama arus berangkat dan balik pada layanan Nataru ini.

Ira juga menyampaikan bahwa dari segi operasional, dalam hal ini akan dilakukan pengoperasian Dermaga Bulusan saat periode Nataru mendatang.

“Sebagai upaya dalam meningkatkan pelayanan selama angkutan Nataru, ASDP menambah kapasitas dermaga dengan beroperasinya Dermaga Bulusan yang diproyeksikan mampu menampung sebanyak 300 kendaraan,” ungkapnya.

Dermaga yang berada di Selatan Pelabuhan Ketapang ini juga akan disiapkan sebagai alternatif kendaraan truk yang akan menyeberang ke Gilimanuk disiapkan yang rencananya khusus untuk Long Distance Ferry (LDF).

Selain itu, kesiapan sarana dan prasarana Lintas Ketapang-Gilimanuk meliputi 49 unit kapal siap operasi dan 7 pasang dermaga meliputi Pelabuhan Ketapang dengan 3 MB, 1 Ponton dan 3 Plengsengan; Pelabuhan Gilimanuk dengan 3 MB, 1 Ponton dan 3 Plengsengan.

Kerja sama dan koordinasi ASDP dengan para stakeholder mengenai waktu pemberangkatan kapal dan rekayasa lalu lintas juga akan terus berlanjut sehingga dapat mengantisipasi antrean Panjang ketika peak season. (Pr/Win)

Lebih baru Lebih lama