PRESTASI - Sekdaprov Kalsel, Roy Rizali Anwar mewakili Gubernur H Sahbirin Noor menutup POMNAS XVIII. (pemprov kalsel) |
BANUATODAY.COM, BANJARBARU - Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XVIII Kalimantan Selatan Tahun 2023 resmi ditutup Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar mewakili Gubernur H Sahbirin Noor.
Kontingen Kalimantan Selatan pada perhelatan ini berhasil meraih peringkat keenam dengan torehan medali diantaranya 8 emas, 7 perak dan 27 perunggu.
Hasil tersebut lebih baik dibandingkan POMNAS XVII di Sumatera Barat (Padang) pada tahun 2022, Kalsel peringkat 22 dengan perolehan 8 medali, yakni 1 medali perak dan 7 medali perunggu.
“Alhamdulillah artinya posisi Kalsel di klasemen akhir perolehan medali naik peringkat dari ajang FORNAS sebelumnya, ini sebuah pencapaian yang bagus,” kata Sekretaris Daerah Kalsel, Roy Rizali Anwar mewakili Gubernur Kalsel Sahbirin Noor saat acara penutupan POMNas XVIII di Atrium Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarbaru Rabu (22/11/2023).
Roy juga mengucapkan selamat dan terima kasih kepada Badan Pembina Olahraga mahasiswa Indonesia (BAPOMI) Kalsel yang telah sukses menyelenggarakan kegiatan POMNAS XVIII.
“Terimakasih juga kepada panitia dan semua pihak yang mendukung terlaksananya kegiatan POMNas ini,” ujarnya.
Selain itu, Pemprov Kalsel mengapresiasi kepada para mahasiswa yang telah mengerahkan segala kemampuan dan perjuangannya dalam POMNAS kali ini.
“Selamat kepada para mahasiswa yang telah meraih prestasi tertinggi. Saya berharap raihan prestasi ini dapat menjadi pemecut semangat untuk meraih prestasi di ajang yang lebih tinggi lagi hingga internasional,” ungkapnya.
Menurutnya, hasil torehan tersebut merupakan hasil yang sangat membanggakan bagi Provinsi Kalsel.
Pasalnya selama penyelenggaraan POMNas Kalsel hampir tidak pernah masuk dalam peringkat 10 besar.
Sementara itu, Wakil Rektor 3 ULM Banjarmasin, M Rusmin Nuryadin, mengatakan bahwa perolehan yang didapat merupakan prestasi yang sangat luar biasa.
“Biasanya kita berada di peringkat 20 lebih, dan tahun ini kita berada di peringkat 10 besar yakni berada di posisi ke 6,” kata Rusmin sekaligus Ketua BAPOMI Kalsel.
Ia juga mengatakan bahwa keberhasilan yang didapatkan Kalsel tidak lain karena adanya Cabor unggulan Kalsel.
“Jadi kita memasukan Cabor unggulan Kalsel, contohnya di Gulat. Karena selama ini Cabor unggulan Kalsel ini tidak dimasukan, seperti di POMNAS Padang,” ujarnya.
Dalam POMNAS XVIII Kalsel 2023 ini, Provinsi DKI Jakarta berhasil keluar sebagai juara umum dengan perolehan 140 medali, yakni 68 emas, 34 perak dan 38 perunggu.
Kemudian peringkat ke dua Provinsi Jawa tengah dengan 34 emas, 42 perak dan 39 perunggu, peringkat ke tiga Provinsi Jawa timur dengan torehan 30 emas, 29 perak dan 46 perunggu, peringkat ke empat Provinsi Sumatera Utara dengan perolehan 10 emas, 8 perak dan 7 perunggu.
Peringkat ke lima Provinsi Jawa Barat dengan torehan 8 emas, 24 perak dan 31 perunggu, peringkat ke enam Provinsi Kalimantan Selatan dengan torehan 8 emas, 7 perak dan 27 perunggu, peringkat ke tujuh Provinsi Kalimantan timur dengan torehan 7 emas, 9 perak dan 11 perunggu.
Selanjutnya, peringkat ke delapan Provinsi Nusa Tenggara Timur dengan torehan 7 emas, 6 perak dan 9 perunggu. Peringkat ke sembilan Yogyakarta dengan torehan 7 emas, 5 perak dan 8 perunggu dan peringkat ke sepuluh Provinsi Bali dengan torehan 5 emas, 9 perak dan 14 perunggu. (Pem/Niz)