ILUSTRASI - Ketersediaan energi berupa BBM menjadi salah satu yang penting untuk disiapkan menghadapi libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). (istimewa) |
BANUATODAY.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Sarmuji mengatakan bahwa lonjakan penumpang pada arus mudik tahun ini diprediksi naik daripada tahun sebelumnya. Untuk itu, ia meminta kepada Kementerian BUMN agar siap siaga dalam pelayanan, terutama BUMN transportasi dan energi.
“Jumlah pemudik dan aktivitas liburan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, berdasarkan data dari Kementerian Perhubungan diproyeksi sebesar 107,63 juta orang. Oleh karena itu, pelayanan optimal BUMN transportasi dan energi sangat dibutuhkan agar perjalanan para pemudik maupun yang aktivitas liburan dapat berjalan dengan lancar, aman dan nyaman,” katanya saat diwawancarai Parlementaria di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (6/12/2023).
Tak hanya itu, legislator Fraksi Partai Golkar tersebut menambahkan bahwa resiko kecelakaan, kehilangan harta dan nyawa juga harus dapat dihindarkan serta sebisa mungkin diantisipasi oleh BUMN terkait.
“Peningkatan Nataru tahun ini sebesar 143 persen dari jumlah pergerakan mudik maupun aktivitas liburan pada Nataru 2023 yang hanya sebesar sekitar 44,17 juta orang. Masyarakat bepergian pada libur Nataru 2024 kali ini terbanyak untuk menuju lokasi wisata, yakni sebesar 45,29 persen, kemudian liburan pulang kampung 30,15 persen. Sedangkan, masyarakat yang ingin merayakan Nataru di kampung halaman hanya 18,98 persen,” jelasnya.
Lebih lanjut, legislator dapil Jawa Timur VI itu meminta agar BUMN transportasi dan energi dapat bersinergi dan siap siaga mulai dari saat ini, “Tentunya ini semua untuk pelayanan terhadap masyarakat yang akan melakukan libur panjang akhir tahun agar dilayani dengan baik dan mendapatkan jaminan keselamatan,” tutupnya. (Par/fzl)