PERTEMUAN - Presiden Joko Widodo dan Surya Paloh saat pertemuan pada Juli 2023 lalu.(istimewa) |
BANUATODAY.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara soal pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh. Dia menyebut hanya ingin menjadi jembatan bagi semua pihak.
Kendati begitu, keputusan terkait sikap politik merupakan urusan internal partai. Dia mengaku pertemuan dengan Surya Paloh tersebut baru tahap awal.
"Ini baru awal-awal, nanti kalau sudah final kami sampaikan. Tapi itu sebetulnya, saya itu hanya menjadi jembatan, yang paling penting kan partai-partai," ungkap Jokowi usai meresmikan RS Pusat Pertahanan Negara Jakarta, Senin (19/2/2024).
Disinggung soal menjembatani Partai Nasdem untuk masuk koalisi Prabowo-Gibran, Jokowi menegaskan dirinya ingin menjadi jembatan untuk semua partai politik.
"Jembatan untuk semuanya, saya ingin jadi jembatan untuk semuanya, kalau urusan apa itu, urusan politik itu urusan partai-partai," ujarnya.
Sebelumnya, Jokowi bertemu Surya Paloh di Istana Negara pada Minggu (18/2) malam. Dalam pertemuan itu, Jokowi dan Paloh membahas dinamika politik dan pemilu.
"Silaturahmi membicarakan agenda agenda kebangsaan, menghadapi berbagai tantangan global, termasuk hal-hal yang terkait dinamika politik dan pemilu," ungkap Koordinator Staf Presiden, Ari Dwipayana. (pr/fzl)