 |
| PERINGATAN: Peringatan May Day di Kapuas turut dihadiri PJ Bupati Erlin Hardi - Foto Dok |
BANUATODAY.COM, KUALA KAPUAS - Penjabat (Pj) Bupati Kapuas, Erlin Hardi peringati hari buruh internasional atau may day dengan jalan sehat bersama buruh dan masyarakat.
Jalan sehat yang dipusatkan di depan GOR Pananjung Tarung Jalan Maluku tersebut juga dihadiri oleh Pj Ketua TP PKK Kabupaten Kapuas, Agustina Erlin Hardi bersama tamu undangan serta Owner Grup Permata IIN.
Disampaikan Pj bupati Erlin Hardi, bahwa memperingati hari buruh internasional dengan jalan sehat bersama buruh dan masyarakat merupakan bentuk kebersamaan baik pemerintah, buruh dan masyarakat untuk mengolahragakan warga Kapuas agar menjaga tubuh tetap sehat dan bugar.
“Kegiatan ini sangat positif untuk mengajak masyarakat berolahraga, menjaga stamina tubuh agar sehat dan bugar,” kata Erlin Hardi, Selasa (1/5/2024).
Dikatakan lelaki yang dikenal murah senyum dan hambel itu bahwa sebuah kebersamaan yang terjalin begitu akrab antara teman-teman karyawan dan karyawati yang bekerja di Perusahaan Besar Swasta (PBS) yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit dan pertambangan sekaligus silaturahmi.
“Kami berharap dengan kegiatan ini memberikan masukan kepada pemerintah daerah khususnya ada beberapa point yang disampaikan diantaranya pelatihan kerja untuk tenaga kerja lokal dalam peningkatan sumber daya manusia,” ungkapnya.
Putra asli Kapuas itu berharap agar buruh yang bekerja di PBS dapat pendongkrak pertumbuhan perekonomian di Kabupaten Kapuas. Sehingga menjadi perhatian pemerintah daerah untuk meningkatkan kapasitas keahlian mereka dengan mengadakan pelatihan agar mereka bisa memiliki kemampuan untuk bersaing dengan pekerja dari luar Kalimantan.
“Warga lokal harus jadi tuan di rumahnya sendiri, tentu harus dibekali dengan keterampilan yang dimiliki dengan memberikan pelatihan melalui dinas teknis,” terangnya.
Ditambahkan Erlin Hardi, pemerintah akan bekerja sama dengan pihak pengembang perumahan layak huni bagi kaum buruh. Sehingga ada kolaborasi baik dari pemerintah, pengusaha untuk memperhatikan kesejahteraan buruh.
“Forum kolaboratif sangat diperlukan dalam pengembangan kemajuan Kabupaten Kapuas dari pada kondisi yang ada sekarang,” pungkasnya. (ags/ak)