Presiden Iran Ebrahim Raisi. (Wikimedia Commons/Tasnim News Agency/Amir Sadeghian) |
BANUATODAY.COM, IRAN - Kabar duka datang dari negeri Iran. Presiden Ebrahim Raisi dikonfirmasi telah meninggal dunia dalam kecelakaan helikopter di pegunungan barat laut. Informasi ini dilaporkan sejumlah media Iran, Mehr, Tasnim dan Press Tv, Senin (20/5/2024).
"Presiden Republik Islam Iran, Ayatollah Ebrahim Raisi, mengalami kecelakaan saat bertugas dan menjalankan tugasnya untuk rakyat Iran dan menjadi syahid," kata kantor berita Iran itu dikutip dari AFP.
“Presiden Raisi, menteri luar negeri dan seluruh penumpang helikopter tewas dalam kecelakaan itu," kata pejabat yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena sensitifnya masalah, kepada Reuters.
Sebelumnya, Kepala Bulan Sabit Merah Iran, Pir-Hossein Kolivand, mengatakan Senin pagi bahwa tidak ada tanda-tanda kehidupan orang-orang yang berada di dalam helikopter tersebut.
Dalam update kantor berita Fars lokasi itu berada di 100 kilometer kota Tabriz, dekat sebuah desa bernama Tavil.
Kecelakaan terjadi Minggu sore waktu setempat. Helikopter yang ditumpangi Raisi jatuh di pegunungan dekat perbatasan Azerbaijan dan Iran.
Dalam laporan sejumlah media, helikopter itu menampung total sembilan orang saat kejadian.
Raisi sendiri bepergian dengan helikopter tersebut karena peresmian bendungan baru kerja sama Iran dan Azerbaijan, Qiz-Qalasi. (nt/sun)