Abidzar Al-ghifari, puta almarhum Ustadz Jefri atau Uje |
BANUATODAY.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya tengah mendalami laporan Abidzar Al-Ghifari terhadap salah satu akun X (Twitter) terkait thread atau utas yang menyinggung soal kematian ayahnya, Ustadz Jefri Al-Buchori alias Uje.
"Ini baru diterima kemarin laporannya dan masih dilakukan proses pendalaman oleh penyidik," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Kamis (25/7/2024).
Menurut Ade Ary, Abidzar melaporkan akun X terkait dugaan pencemaran nama baik. Laporan teregister dengan nomor LP/B/4214/VII/2024/SPKT POLDA METRO JAYA tertanggal 24 Juli 2024.
"Apa yang dilaporkan? Dugaan pencemaran nama baik melalui media elektronik," ucapnya.
"Dalam uraian singkat yang beliau laporkan pelapor sebagai korban menerangkan bahwa sekira tanggal 21 Juli 2024 jam 21.00 WIB, korban melihat sebuah postingan di aplikasi X ada nama akunnya yang menurut korban menyinggung keluarga dengan konteks yang tidak pantas dengan membawa nama ayah kandung korban," sambungnya.
Sebelumnya, putra mendiang Ustadz Jefri Al Buchori (Uje), Abidzar Al Ghifari melaporkan akun media sosial yang diduga menyinggung kematian mendiang sang ayah ke Polda Metro Jaya.
"Agenda hari ini ke Polda terkait di Instagram ini yang lagi rame dengan akun Twitter yang namanya Project Hunter," ucap Abidzar di Polda Metro Jaya, Rabu (24/7/2024). (hib/sun)