PATAKA - Bahlil Lahadali mengibarkan pataka Partai Golkar usai disahkan secara resmi sebagai Ketum Golkar. (kabar golkar) |
BANUATODAY.COM, JAKARTA - Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar menyetujui Bahlil Lahadalia untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar yang membuat Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral itu telah sah menjadi ketua umum baru partai berlambang pohon beringin tersebut.
Ketua Pimpinan Sidang Munas XI Partai Golkar Adies Kadir mengatakan bahwa seluruh pemilik suara di munas tersebut, mulai dari DPD I, DPD II, organisasi pendiri, organisasi didirikan, hingga organisasi sayap, telah mendukung Bahlil untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar periode 2024-2029.
Adapun status formatur tunggal yang kini dimiliki itu memungkinkan Bahlil untuk menyusun kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar untuk periode selanjutnya secara mandiri.
Selain menetapkan Bahlil sebagai formatur tunggal, Adies mengatakan Munas XI Partai Golkar tersebut telah melengserkan Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Golkar untuk periode 2019-2024 yang sebelumnya dipimpin oleh Airlangga Hartarto dan dilanjutkan sementara oleh Agus Gumiwang Kartasasmita.
Hari ini, Munas Golkar (21/8) dengan agenda komisi program umum, komisi rekomendasi, dan pernyataan politik, yang akan diakhiri dengan penetapan ketua umum baru.
Sebelumnya, Bahlil Lahadalia menjadi calon tunggal dalam pemilihan Ketua Umum Partai Golkar yang akan diselenggarakan pada Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar. (nas/sun)