IDEOLOGI - Hj. Mariana berikan pemahaman nilai-nilai ideologi Pancasila. |
BANUATODAY.COM, TANAH LAUT - Puluhan warga Desa Sungai Rasau, Kecamatan Bumi Makmur, Kabupaten Tanah Laut (Tala) antusias hadiri sosialisasi revitalisasi dan aktualisasi nilai-nilai ideologi Pancasila (Sosrev) yang dilaksanakan oleh Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Hj. Mariana, S.AB., M.M. Sabtu, (07/09/24) siang.
Menurutnya, penting untuk membumikan ideologi Pancasila kepada masyarakat, terutama untuk generasi muda. Pasalnya, menurut politisi Partai Gerindera itu, paham-paham asing yang berseberangan dengan ideologi bangsa Indonesia bisa dengan mudah masuk dan terpapar melalui gawai pintar.
Satu per satu dari sila pertama hingga sila kelima, dijabarkan dengan konkret dan relevan oleh salah satu srikandi wakil rakyat “Rumah Banjar” itu. Selain menghindari paham-paham asing yang bertentangan dengan Pancasila, dirinya juga mengimbau agar masyarakat jangan sampai terpecah belah, terlebih nanti pada pemilihan kepala daerah.
“Jangan sampai berbeda pilihan membuat perpecahan. Berbeda pilihan hal yang wajar, tetapi persatuan dan kesatuan harus tetap dijaga,” ujarnya. Hj. Mariana menekankan bahwa Pancasila sebagai ideologi negara harus menjadi landasan berpikir dan bertindak dalam kehidupan sehari-hari, termasuk saat menghadapi perbedaan pandangan politik.
Dalam sosialisasi tersebut, ia juga mengingatkan bahwa perkembangan teknologi, khususnya penggunaan gawai pintar, dapat menjadi tantangan tersendiri bagi generasi muda. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat, terutama generasi muda, untuk lebih bijak dalam menyaring informasi yang diterima dan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai Pancasila.
Acara ini dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat, dari orang tua hingga anak muda, yang dengan antusias mengikuti penjelasan dan berdiskusi mengenai implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya DPRD Kalsel dalam memperkuat pemahaman ideologi Pancasila di tengah-tengah masyarakat, khususnya dalam menghadapi tantangan globalisasi dan dinamika sosial politik yang terus berkembang. (naz/fsl)