 |
| SIMBOLIS: Pj Bupati Barut Drs Muhlis didampingi unsur FKPD dan Kepala Dinas Pendidikan Syahmiludin A Surapati menyerahkan kendaraan operasional secara simbolis kepada kepala sekolah dan pengawas, selasa (1/10/2024) di halaman kantor bupati - Foto Dok Nett |
BANUATODAY.COM, KALTENG- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Utara (Barut) melalui Dinas Pendidikan (Disdik) setempat menyerahkan 30 unit kendaraan roda dua untuk operasional kepala sekolah (Kepsek) se-Kabupaten Barut.
Kendaraan roda dua untuk operasional tersebut diserahkan secara simbolis oleh Pj Bupati Barut Drs Muhlis didampingi unsur FKPD dan Kepala Dinas Pendidikan Barut Syahmiludin A Surapati.
“Alhamdulillah bersamaan dengan Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2024 ini, Pemkab Barito Utara melalui Dinas Pendidikan akhirnya bisa meneruskan program dan kegiatan yang memang sudah direncanakan sejak tahun 2023 yang lalu untuk bisa memberikan dukungan kendaraan operasional roda dua kepada kepala sekolah, guru dan pengawas se-Barito Utara,” kata Kadis Pendidikan Syahmiludin A Surapati saat diwawancarai awak media usai penyerahan kendaraan, Selasa, (1/10/2024).
Dirinya menuturkan, hal ini merupakan lanjutan dari kegiatan dan program yang sudah dilaksanakan di tahun 2023 yang lalu. Kemudian pada 2024 melalui APBD murni, sudah diserahkan secara simbolis oleh Pj Bupati Barito Utara yakni 30 unit kendaraan roda dua untuk operasional tersebut.
“Dan nanti InsyaAllah, pada APBD Perubahan 2024 ini dan sudah mendapatkan persetujuan dari pimpinan, kila lanjutkan sebanyak 20 unit kendaraan roda dua. Setelah itu, akan kita lanjutkan lagi di APBD Murni 2025 mendatang. Mohon dukungan dari Pemkab barito Utara dan Anggota DPRD Barito Utara dan akan direncakan lagi sebanyak 100 unit kendaraan roda dua ini,” tambahnya lagi.
Hal ini, jelasnya, sebagai bentuk apresiasi kepada kalangan pendidikan khususnya para guru, kepala sekolah yang sudah mendedikasikan diri dan mengabdikan diri untuk bersama-sama memajukan pendidikan di Kabupaten Barut.
Dirinya juga mengakui, program ini sudah lama dan juga merupakan perhatian Pemerintah Kabupaten Barut.
“Semoga kami di kalangan Dinas Pendidikan, kalangan guru yang ada di satuan pendidikan bisa memaknai dengan baik dan bisa meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan,” tukasnya.
Sumber: Nett