 |
DIRAWAT - Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta dan korban yang dirawat di rumah sakit. (tangkapan layar Youtube) |
BANUATODAY.COM, JAKARTA - Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta melibatkan beberapa kendaraan mobil hingga truk pada hari ini Senin (11/11/2024) sekitar pukul 15.40 WIB.
Terlihat dalam rekaman video yang beredar sejumlah kendaraan roda empat ringsek akibat benturan. Bahkan terlihat adanya mobil yang menindih mobil lain dalam peristiwa itu. Tak hanya itu itu, terlihat juga adanya mobil yang terbalik di lajur sebaliknya.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Jules Abraham Abast membenarkan adanya kecelakaan beruntun di Tol Cipularang, yang diduga akibat rem truk yang blong.
“Sementara penyebab pasti kecelakaan belum diketahui, namun diduga itu diakibatkan truk rem blong. Jadi ada truk yang membawa muatan cukup berat remnya blong sehingga menabrak kendaraan di depannya, jadi terjadi kecelakaan beruntun,” kata Jules saat dihubungi, Senin (11/11/2024).
Jules menambahkan, untuk saat ini pihak kepolisian masih melakukan upaya evakuasi disertai dengan rekayasa lalu lintas dan mendata korban yang terlibat dalam kecelakaan tersebut.
“Kita masih benar-benar masih pendataan terkait berapa kendaraan yang terlibat maupun berapa korban, apakah ada yang luka berat, ringan, sementara masih pendataan,” kata Jules.
Marketing and Communication Department Head Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Panji Satriya menyebutkan hingga saat ini terdapat lebih dari 10 kendaraan yang terlibat kecelakaan.
“Sejauh ini yang info yang kami terima melibatkan lebih dari 10 kendaraan,” ucap Panji.
Patroli Jalan Raya Cipularang, Komisaris Polisi Joko Prihantono mengatakan, petugas telah mengevakuasi 25 korban dalam kecelakaan beruntun di Tol KM 92 B Ruas Tol Cipularang.
Joko menyebutkan, data dari Rumah Sakit Abdul Razak Purwakarta, korban yang telah divakuasi di antaranya 24 orang luka berat, dan 1 orang meninggal.
Dikatakan dia, dugaan sementara kecelakaan ini bermula dari truk bermuatan kardus mengalami rem blong, sehingga menambrak puluhan kendaraan di depannya. Terdapat 21 kendaraan yang saat ini masih dalam tahap evakuasi. (nas/sun)