 |
| SIMBOLIS - Imam Besar Masjid Istiqlal, HM. Nasaruddin, menerima secara simbolis Al-Quran dari YMSM untuk dibagikan kepada jemaah.(Humas Masjid Istiqlal) |
BANUATODAY.COM, JAKARTA - Sebanyak 5.000 mushaf Al-Qur;an dibagikan Masjid Istiqlal kepada jemaah bertepatan pada peringatan Nuzulul Qur'an.
Mushaf Al-Qur'an itu, merupakan sumbangan Yayasan Muslim Sinarmas, Ahad (16/3/2025).
Al-Qur’an tersebut diberikan saat sedang berlangsung kegiatan Nuzululquran Al-Qur’an di Lantai Utama Masjid Istiqlal.
“Hari ini kita mendapatkan 5.000 eksemplar dari Yayasan Muslim Sinarmas,” ujar Menteri Agama sekaligus Imam Besar Masjid Istiqlal Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA, saat menerima hibah Al-Qur’an yang diberikan oleh Ketua Umum Yayasan Muslim Sinarmas (YMSM) Saleh Husin.
Setelah diserahkan, 5.000 eksemplar Al-Qur’an ini diberikan kepada para jamaah yang telah mengikuti program 350.000 khataman dan hadir secara langsung pada acara Malam Nuzulul Quran di Masjid Istiqlal .
"Sudah semestinya momentum turunnya kitab suci Al Quran kita peringati bersama dan kami harapkan semakin bermakna bila mendorong kita tergerak untuk mencintai Al Quran lebih jauh lagi dengan mengkaji makna di dalamnya," kata Ketua Umum YMSM Saleh Husin dalam keterangan dikutip Antara sebagaimana dilansir website Masjid Istiqlal.
Menurut Saleh, ketersediaan mushaf yang memadai dapat membantu niatan mulia umat Muslim mencintai Al Quran, memahami hakikatnya, kemudian mengamalkannya dalam keseharian.
"Karenanya kami meniatkan berwakaf dalam kesempatan yang baik ini, saat memperingati Nuzulul Quran sembari menggelar khataman Alquran," kata Saleh Husin.
Ketua 1 YMSM, Irsyal Yasman, mengungkapkan wakaf Al-Qur'an adalah bentuk kebersamaan untuk meraih berkah. "Dukungan kami kepada Masjid Istiqlal dalam perannya selaku pusat peradaban dan toleransi umat antar beragama," ujarnya.
Dalam serah terima ini, turut menerima Al-Qur’an secara simbolis di antaranya Sekretaris Jenderal (Sekjen Kemenag RI) Kamaruddin Amin, Kabid Penyelenggara Peribadatan BPMI KH Bukhori Sail Attahiri. (hum)